ABSTRAK

TITIN INTAN PERMATA SARI, 2013. “PENGGUNAAN METODE DISKUSI DAN PENEMUAN DAPAT MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS VIII MTS. HASAN ALWI BANYAKAN TAHUN AJARAN 2013/2014”


Matematika yang bersifat deduktif aksiomatik dan berangkat dari hal-hal yang abstrak, cenderung sulit diterima dan dipahami oleh siswa sehingga mengakibatkan daya tarik siswa terhadap pelajaran matematika cukup rendah. Oleh karena itu penyajian materi perlu mendapat perhatian guru, dan hendaknya dalam pembelajaran di sekolah guru memilih dan menggunakan strategi pendekatan, metode dan teknik yang banyak melibatkan siswa aktif dalam belajar, baik mental, fisik, maupun sosial. Salah satu alternatif pembelajaran yang dapat digunakan diantaranya adalah pembelajaran dengan menggunakan metode diskusi dan penemuan.

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah peningkatan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran matematika siswa kelas VIII MTs. Hasan Alwi Bnayakan Kediri Tahun Ajaran 2013/2014.

Penelitian ini diharpakan bermanfaat bagi siswa bahwa pembelajaran dengan metode teknik diskusi memberikan pengalaman baru dan diharapkan memberikan kontribusi terhadap peningkatan belajarnya. Di samping itu melalui penelitian ini siswa terlatih untuk dapat memecahkan masalah. Bagi guru penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan profesional dan pembelajaran dengan metode teknik diskusi menjadi alternatif pembelajaran matematika untuk meningkatkan prestasi siswa.
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif karena penelitian ini mengkaji lebih mendalam penggunaan metode teknik diskusi. Dalam pembelajaran matematika membantu siswa mengetahui, memahami, mengamalkan dalam kehidupan dunia nyata dan ingin mengetahui hasil belajar siswa setelah penggunaan metode diskusi tersebut.
Berdasarkan analisis dan refleksi hasil tes prasyarat siklus I dan II dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika di MTs. MTs. Hasan Alwi Bnayakan pada siklus I dengan menggunakan metode diskusi mencapai rata-rata 6,083 termasuk kualifikasi sedang dan pada siklus II dengan menggunakan metode diskusi mencapai rata-rata 6,67 maka angka tersebut kualifikasi tinggi. Akhirnya berarti bahwa setelah siklus II semua subjek mengalami peningkatan prestasi belajar matematika dengan menggunakan metode teknik diskusi dan penemuan.